Gerakan rotasi bumi menyebabkan datangnya siang dan malam. Hampir setiap hari planet yang dihuni manusia ini melakukan gerakan rotasi, namun tahukah Anda alasan Bumi melakukannya?
Setiap planet dalam tata surya memiliki gerakan rotasi yang unik. Merkurius misalnya, membutuhkan waktu 59 hari untuk berputar 360 derajat. Lain lagi dengan Venus yang membutuhkan waktu 243 hari untuk berotasi.
Jadi apa yang menyebabkan para planet berputar? Untuk memahaminya, mari kembali ke masa lima miliar tahun lalu. Pada masa itu, tata surya hanya berisikan debu dan gas. Lalu terjadilah supernova yang menyebabkan matahari terletak di tengah tata surya. Pecahan debu dan gas berserakan membentuk planet, bulan, asteroid, dan komet.
Setelah ledakan supernova, planet-planet baru tersebut saling bertabrakan satu sama lain. Peristiwa tabrakan itu membuat setiap planet masing-masing memiliki bulan.
Planet Bumi sendiri bertabrakan dengan sangat keras dengan Mars, hal inilah yang menyebabkan terbentuknya bulan. Tabrakan ini juga membuat Bumi akhirnya berputar lebih cepat dari masa sekarang. Pada masa itu, diperkirakan, satu hari hanya berlangsung enam jam.
Terbentuknya bulan sebagai objek langit yang terdekat dengan Bumi membuat gerakan rotasi melambat. Hal ini disebabkan oleh gravitasi dalam Bulan itu sendiri. Demikian seperti dikutip dari NASA.
Sumber : m.okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar