Diantaranya hadits
Rasulullah saw dalam hal ini
adalah,”Cukurlah kumis dan
peliharalah jenggot.” (HR.
Muslim) serta hadits yang
diriwayatkan dari Zakaria bin Abi Zaidah dari Mus’ab
bin Syaibah dari Tholq bin
Habib dari Ibnu az Zubeir
dari Aisyah ra bahwasanya
Rasulullah saw bersabda,”Sepuluh perkara fitrah :
Mencukur kumis,
memanjangkan jenggot,
bersiwak, memasukkan air
ke hidung (saat wudhu),
memotong kuku, mencuci
sendi-sendi jari tanggan, mencabut bulu ketiak,
mecukur rambut di sekitar
kelamin, mencuci dengan
air setelah buang air kecil—
kemudian Zakaria
berkata, ’Mus’ab mengatakan,’aku lupa yang
kesepuluh kecuali
berkumur-kumur.” (HR.
Ahmad, Muslim, Nasai dan
Tirmidzi)
Dalam Riset yang sedang
dikaji para ilmuwan
Amerika n Eropa, Mereka
mencoba meneliti islam
lebih dalam, termasuk
jenggot yang dimiliki para ulama muslim, hasil
yang menakjubkan adalah :
1. Jenggot secara alamiah
mengontrol kandungan
minyak di wajah
2. Jika tumbuh 1 helai
jenggot, maka
disekitarnya akan tumbuh jenggot halus
disekitarnya.
3. Dalam 1 Helai Jenggot
menyerap lebih dari satu
unsur yang menyebabkan
wajah terlihat kusam.
4. Jika jenggot tersebut
dicukur, maka
membutuhkan waktu yang
lama untuk
menumbuhkannya secara
alami.
5. Hal terakhir yang masih
diteliti, Sifat orang yang
memiliki jenggot lebih
bijaksana dalam
mengambil keputusan.
Yusuf al Qorodhowi
membagi hukum mencukur
jenggot ini menjadi tiga
pendapat :
1. Haram, sebagaimana
dikemukan oleh Ibnu Taimiyah dan lainnya.
2. Makruh, sebagaimana
diriwayatkan dalam Fathul
Bari dari pendapat Iyadh,
sedang dari selain Iyadh
tidak disebutkan.
3. Mubah, sebagaimana
dikemukakan oleh sebagian
ulama modern.
Barangkali pendapat yang
lebih moderat, lebih
mendekati kebenaran, dan
lebih adil ialah pendapat
yang memakruhkannya,
karena suatu perintah tidak selamanya menunjukkan
hukum wajib sekalipun
ditegaskan alasannya (illat)
untuk berbeda dengan
orang-orang kafir.
Contoh yang terdekat adalah perintah untuk menyemir
rambut agar berbeda
dengan kaum Yahudi dan
Nasrani, tetapi sebagian
sahabat tidak menyemir
rambutnya. Hal itu menunjukkan bahwa
perintah tersebut hukumnya
mustahab (sunnat).
¤SumbeR¤
Dibalik sunnah berjenggot
Kategori:
Agama,
Hukum dlm Islam,
Tahukah Anda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
10 Artikel Yang Sering Dibaca :
- Mengenal Macam-macam CPU Governor dan I/O Scheduler pada Android
- Tahukah anda ? Telur Belatung tidak dapat mati walaupun dimasak
- Kumpulan modif Yamaha NMax, keren-keren lho..
- Gambar asli - pertempuran surabaya 10 nopember 1945
- Turunkan Kadar Kolesterol dengan Makan Apel
- Duet Kamera Entry Level EOS 1000D vs Nikon D3000
- Benarkah Neraka Sepanas Temperatur Inti Bumi?
- Egypt dari abad 19
- Makan 3 Buah Pisang Setiap Hari Bisa Membantu Anda Menurunkan Risiko Stroke
- 186 Trafo PLN Tertutup Lahar Gunung Merapi
Dalam 1 Helai Jenggot menyerap lebih dari satu unsur yang menyebabkan wajah terlihat kusam. jenggot sunnah rosul dan dapat menjaga kesehatan kulit wajah agar tidak kusam
BalasHapusSubhanallah... tidak ada satupun ditubuh kita yg tidak memiliki fungsi.. apa yg disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW slalu memberikan nilai-nilai kesehatan dan kebersihan... Jenggot juga memberikan sikap jantan dan wibawa. Peliharalah Jenggotmu dan cukur kumismu...
HapusTerimakasih telah mengunjungi blog saya...